JAKARTA - Pemerintahan koalisi baru Israel dinilai tidak akan membawa perubahan pada nasib rakyat Palestina dan perjuangan bangsa itu untuk mencapai kemerdekaannya, demikian disampaikan Duta Besar Palestina Zuhair Al-Shun.
Pekan lalu, kubu oposisi Israel yang dipimpin oleh Kepala Partai Yesh Atid, Yair Lapid berhasil membentuk pemerintahan baru guna menggulingkan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu yang telah lebih dari satu dekade berkuasa di Negara Zionis itu.
BACA JUGA: Oposisi Israel Umumkan Pemerintahan Baru, Siap Gulingkan Netanyahu
Lapid menjalin koalisi dengan tokoh nasionalis Israel Naftali Bennett. Koalisi itu juga menggandeng partai Arab Bersatu, yang mewakili minoritas Arab Israel.
Namun, Dubes Zuhair Al-Shun meyakini tidak akan ada perubahan dari pemerintahan baru ini.