Namun ternyata, militer Indonesia terlibat pertempuran dahsyat di Timor Leste. "Ternyata Desember 1975, pecah Timor Timur. Saya waktu itu latihan kecabangan dasar, para, komando. Bulan Maret saya tiba di Tim-tim. Belum satu tahun ramalan jenderal itu tidak benar,” tutup Prabowo.
(Fahmi Firdaus )