JAKARTA - Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa'adi berharap polemik Kemenag hadiah untuk NU diakhiri.
Ia ingin semua pihak menahan diri atas pernyataan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas tersebut.
Menurut Zainut, Menag Yaqut telah memberi penjelasan bahwa pernyataannya itu bersifat internal untuk Nahdliyin. Ia melihat tak ada unsur pejoratif terhadap pihak lain.
Zainut menuturkan, pidato Menag Yaqut dimaksudkan untuk memberikan motivasi dan menyemangati kepada para santri dan pondok pesantren agar lebih meningkatkan pengabdiannya kepada NKRI. Hal tersebut karena momentumnya bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional.
"Saya kira penjelasan itu bisa dipahami. Penjelasan sudah disampaikan, dan pro kontra semestinya disudahi. Saya mohon semua pihak untuk menahan diri dan tidak mengeluarkan statemen yang justru dapat menimbulkan situasi yang semakin panas, apalagi menarik ke masalah tersebut ke dalam isu SARA," ucap Zainut, Rabu (27/10/2021).