Bantu Tuna Daksa, MNC Peduli dan YEMI Berikan Kaki Palsu

Yohannes Tobing, Jurnalis
Sabtu 13 November 2021 12:26 WIB
MNC Peduli dan YEMI memberikan kaki palsu ke tuna daksa (Foto: Yohannes Tobing)
Share :

JAKARTA - MNC Peduli kembali menyalurkan kepeduliannya kepada para tuna daksa di Wilayah Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (13/11/2021). Kali ini, MNC Peduli berkolaborasi dengan Yayasan Etika Moral Indonesia (YEMI).

Bantuan kaki palsu diberikan kepada masyarakat tuna daksa yang berasal dari berbagai wilayah. Bantuan ini disambut baik oleh mereka yang membutuhkan untuk membantu mereka dalam menjalani kegiatan sehari-hari.

Baca Juga:  Warga Solo Senang Dapat Masker Gratis dari MNC Peduli

Pemuka Agama sekaligus Suhu YEMI, Y.M.B Bhadraprajnani mengatakan, aksi sosial kolaborasi ini sudah berjalan dua tahap. "Pada tahap pertama yang lalu adalah pengumpulan dan tahap kedua ini diadakan pemasukan (kaki palsu)," kata Bhadraprajnani di lokasi.

Menurut Bhadraprajnani, dalam aksi sosial ini pihaknya tidak mematok jumlah tuna daksa yang diberikan kaki palsu. Termasuk dalam hal ini siapa saja masyarakat yang akan dibangun khususnya kurang mampu.

"Kami memberi siapa saja yang membutuhkan yang penting memberi mereka lebih nyaman. Dengan adanya memberi (kaki palsu) ini bisa membantu," Kata Bhadraprajnani.

"Target kita antara 20 sampai 30, tapi kita tidak target kalau lebih kita akan lanjutkan lagi sampai masyarakat dapat tertolong," sambungnya.

Salah satu Tuna Daksa yang menerima kaki palsu Sukamto (45) mengatakan, dirinya sangat senang mendapat bantuan kaki palsu dari MNC Peduli dan YEMI.

"Alhamdulillah saya sangat senang sekali, dengan adanya kaki palsu ini dapat membantu saya beraktifitas kembali berjualan di pasar. Terima kasih MNC semoga semakin sukses dan banyak membantu," kata warga asal Kebumen.

Baca Juga:  Bagikan Masker Bersama MNC Peduli di Solo, Relawan: Kesehatan Itu Penting

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya