Kehadiran umat pada Jumat (24/12) dibatasi hingga sekitar 2.000 orang, jauh lebih banyak dari 200 orang yang diizinkan pada tahun 2020 ketika Italia berada dalam penutupan wilayah sepenuhnya pada hari Natal. Tetapi jumlah tersebut hanyalah sebagian kecil dari kapasitas Gereja Santo Petrus, yang bisa menampung hingga 20.000 dan pada masa pra-pandemi akan dikemas untuk salah satu liturgi Vatikan paling populer tahun itu.
"Misa Tengah Malam" tahun ini sebenarnya dimulai lebih awal pada pukul 19:30 petang waktu setempat. Ini karena mengingat kondisi kesehatan Paus yang telah berusia 85 tahun dan juga mempertahankan jadwal yang sama tahun lalu, ketika kebaktian harus berakhir sebelum jam malam Covid-19 diberlakukan di seluruh Italia.
Tidak ada jam malam yang diberlakukan tahun ini, tetapi kasus minggu ini telah melonjak bahkan melampaui tingkat 2020. Untuk hari kedua berturut-turut, Italia pada Jumat (24/12) menetapkan rekor harian pandemi baru dengan 50.599 kasus baru. 141 orang lainnya meninggal, sehingga jumlah kematian resmi Italia menjadi 136.386.
(Susi Susanti)