Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Warung di Sukabumi, 6 Warga Terluka

Dharmawan Hadi, Jurnalis
Kamis 10 Februari 2022 17:25 WIB
Pohon tumbang timpa rumah warga di Sukabumi, Jabar. (Foto : MNC Portal/Dharmawan Hadi)
Share :

SUKABUMI - Pohon jenis flamboyan yang berada di pinggir Jalan Raya Panggeleseran-Cibatu, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, tumbang. Pohon itu tumbang menimpa rumah, warung nasi, bengkel, dan tempat rongsokan di Kampung Mekarjaya, RT 002/002 Desa Sirnaresmi, Kecamatan Gunungguruh pada Kamis (10/2/2022) sekira pukul 13.00 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, 6 warga teruka akibat tertimbun material bangunan rusak yang tertimpa pohon tersebut. Dua warga di antaranya telah dievakuasi petugas gabungan ke Klinik GMC 24 Cibodas, Desa Kertarajarja, Kecamatan Cikembar, karena mengalami luka cukup serius.

Salah satu saksi, Aminah (58), warga Kampung Mekarjaya, RT 002/002 Desa Sirnaresmi, Kecamatan Gunungguruh, mengatakan, saat kejadian ia sedang membersihkan kamar tidurnya sekitar pukul 13.00 WIB.

"Saat itu, saya benar-benar kaget karena mendengar suara ledakan di atap bangunan rumah saya. Pas saya lihat ternyata atap rumah itu sudah rusak tertimpa pohon tumbang," kata Aminah kepada MNC Portal Indonesia.

Ia memaparkan enam warga yang terluka luka akibat benturan saat pohon tumbang itu. Mereka adalah Asih (41) mengalami luka kepala dengan empat jahitan dan cucunya yang bernama Putri Fitriyani (4) luka di bagian tangan. Korban lainnya adalah Andi (45) luka tangan dan kepala, Didin (52) luka, serta Dede (31) dan Kosim (27) yang merupakan pekerja rongsokan mengalami luka pada bagian bahu kanannya.

"Dari enam warga ini, yang paling parah itu adalah Ibu Asih dan cucunya. Bahkan, mereka saat tertimpa pohon itu langsung pingsan. Tapi, alhamdulillah sekarang kondisinya sudah membaik setelah dibawa ke Klinik GMC 24 Cibodas," ujarnya.

Saat kejadian, ujar Aminah, cuaca tengah mendung dan tidak ada hujan maupun angin kencang. Diduga pohon tumbang tersebut terjadi karena kondisinya sudah lapuk. Terlebih lagi, pada bagian akarnya sudah banyak yang keropos akibat termakan usia.

"Selain pohonnya sudah tua, itu pembuangan air sudah bertahun-tahun CV dan pabrik teh, buang limbahnya ke jalan. Terlebih lagi, di ruas jalan itu drainasenya rusak. Sehingga air dari dua perusahaan itu terus menggenangi pohon. Apalagi, kalau sedang hujan, maka bisa dipastikan badan jalan ini tertutup air," tuturnya.

Sementara itu, Kasi Trantibum Kecamatan Cikembar, Andi mengatakan, lokasi pohon tumbang tersebut, berada di wilayah Desa Kertaraharja, Cikembar. Namun, warga yang menjadi korban tertima material bangunan dan ranting pohon itu, berada di wilayah Desa Sirnaresmi, Kecamatan Gunungguruh.

"Selain merusak rumah, warung nasi, bengkel dan tempat rongsokan, pohon tumbang itu, juga telah menghambatan arus lalu lintas. Karena, batang pohon besar itu telah menutupi akses Jalan Raya Panggeleseran - Cibatu maupun dari arah sebaliknya," kata Andi.

Akses lalu lintas kembali lancar, setelah petugas gabungan berjibaku mengevakuasi pohon tumbang tersebut dengan mengganakan mesin pemotong dibantu warga setempat. Sementara, petugas yang terlibat dalam proses evakuasi ini.

"Sekitar pukul 14.00 WIB, arus lalu lintas sudah kembali lancar. Meski demikian, sekarang kita masih melakukan evakuasi pohon yang menimpa bangunan rumah dan warung nasi serta bangunan bengkel motor. Sementara, untuk jumlah warga yang terdampak dari 2 Kepala Keluarga (KK) dari empat jiwa, untuk sementara waktu sudah diungsikan ke tempat yang lebih aman," tuturnya.

(Erha Aprili Ramadhoni)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya