“Tentara Perbatasan Ukraina tidak memberikan perlawanan terhadap divisi Rusia. Kemampuan anti-serangan udara Angkatan Bersenjata Ukraina telah ditekan. Infrastruktur militer pangkalan udara Angkatan Bersenjata Ukraina tidak berfungsi,” demikian pernyataan dari Kementerian Pertahanan Rusia yang dilansir RT.
Presiden Rusia Vladimir Putin pada Kamis mengumumkan operasi militer khusus di wilayah Donetsk dan Luhansk, yang juga disebut dengan Donbass, di Ukraina timur. Langkah itu diambil setelah pada Senin (21/2/2022) Moskow mengumumkan pengakuan kemerdekaan separatis LPR dan Republik Rakyat Donetsk (DPR).
Putin berdalih operasi militer itu dilakukan untuk "demiliterisasi" dan "de-Nazifikasi" Ukraina agar menghentikan serangan pada dua republik di Donbass.
(Rahman Asmardika)