Kekhawatiran atas kemungkinan keterlibatan China dalam perang muncul ketika pemboman meningkat di Kiev, ibukota Ukraina, dan kampanye militer Rusia bergerak ke barat. Namun, masih ada tanda-tanda bahwa angkatan bersenjata Rusia sedang dihambat oleh pejuang Ukraina, menggarisbawahi kebutuhan Rusia akan bantuan dari luar.
Seorang pejabat senior pertahanan AS mengatakan kepada wartawan, Senin (14/3), pasukan Ukraina telah "secara efektif menyerang kemampuan logistik dan pemeliharaan Rusia" dalam perang.
AS tidak percaya serangan rudal Rusia di pusat pelatihan militer Ukraina di Ukraina barat akan mempengaruhi upaya Amerika untuk menyediakan pengiriman senjata ke militer negara itu.
Menurut seorang sumber, Biden, yang bekerja untuk menggalang dukungan internasional untuk Ukraina, dapat segera melakukan perjalanan ke Eropa untuk berkonsultasi lebih lanjut dengan sekutu di sana.
Pemerintahannya juga mempertimbangkan untuk mempercepat pemukiman kembali para pengungsi Ukraina yang memiliki hubungan dengan AS. Presiden AS mungkin menghadapi tekanan yang meningkat untuk segera membantu pengungsi Ukraina. Sementara itu, Presiden Ukraina Volodomyr Zelensky, berencana untuk berbicara secara virtual pada sesi gabungan Kongres pada Rabu (16/3) esok waktu setempat.
(Susi Susanti)