Pertahankan Status Quo, Israel Larang Yahudi Masuki Masjid Al Aqsa di Akhir Ramadan

Rahman Asmardika, Jurnalis
Jum'at 22 April 2022 07:48 WIB
Foto: Reuters.
Share :

YERUSALEM - Israel mengatakan pada Kamis (21/4/2022) bahwa pihaknya memberlakukan aturan lama yang melarang umat Yahudi berdoa di kompleks Masjid Al Aqsa di Yerusalem, membantah tuduhan dari Liga Arab bahwa Tel Aviv mengizinkan ibadah semacam itu terjadi.

Kekerasan di kompleks yang menjadi tempat suci Yahudi dan Islam itu telah meningkat selama seminggu terakhir, menambah kekhawatiran akan kembali pecahnya konflik Palestina-Israel yang lebih luas.

Pasukan keamanan Israel telah bersiaga tinggi dengan bulan suci Ramadan bertepatan dengan hari raya Paskah Yahudi dan Paskah Kristen.

Liga Arab mengatakan Israel telah melanggar status quo dan mengizinkan orang-orang Yahudi untuk berdoa di kompleks itu, menyebutnya sebagai "provokasi". Namun, Israel mengatakan telah mempertahankan status quo dan tidak ada perubahan dalam aturan larangan doa Yahudi yang telah lama diberlakukan di situs yang menjadi titik panas ketegangan itu.

"Israel mempertahankan status quo, yang mencakup kebebasan berdoa bagi umat Islam dan hak berkunjung bagi non-Muslim. Polisi menegakkan larangan shalat Yahudi," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Israel Lior Haiat sebagaimana dilansir Reuters.

"Selama beberapa tahun terakhir, Israel tidak mengizinkan orang Yahudi mengunjungi Temple Mount selama 10 hari terakhir Ramadan untuk mencegah gesekan apa pun," katanya.

Periode 10 hari itu dimulai pada Jumat (22/4/2022).

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya