Bahkan, mereka juga mendapatkan tindakan tidak manusiawi. Konon, proses pembangunan jalan raya Anyer-Panarukan ini memakan korban jiwa hingga 12.000 orang.
Selain menerapkan kerja rodi, Daendels juga mengumpulkan dana untuk upaya menghadapi Inggris. Kebijakan yang dikeluarkan Daendels berupa penyerahan hasil bumi dari rakyat kepada pemerintah Belanda.
Selain itu, rakyat dipaksa menjual hasil buminya kepada Belanda dengan harga yang sangat murah.
(Rani Hardjanti)