Militan Taliban Umumkan Gencatan Senjata Tanpa Batas dengan Pakistan

PAKISTAN - Taliban Pakistan telah mengumumkan gencatan senjata tanpa batas dengan pemerintah Pakistan setelah pembicaraan yang ditengahi pemerintah Taliban Afghanistan.

Tehrik-i-Taliban Pakistan atau Taliban Pakistan (TTP) mengatakan kemajuan substansial telah dicapai dalam pembicaraan di Kabul, dan gencatan senjata diperpanjang hingga pemberitahuan lebih lanjut.

Kantor berita AFP melaporkan seorang pejabat pemerintah Pakistan mengatakan pembicaraan itu bergerak ke arah yang positif.

TTP telah memerangi angkatan bersenjata Pakistan selama bertahun-tahun.

TTP ingin memaksakan interpretasi garis kerasnya sendiri atas hukum syariah di wilayah Pakistan di sepanjang perbatasan dengan Afghanistan. Daerah pegunungan telah lama menjadi sarang aktivitas militan.

Baca juga: Pakistan dan Taliban Sepakat Gencatan Senjata Selama 1 Bulan, Bisa Diperpanjang 

Wartawan BBC Secunder Kermani di Islamabad mengatakan kelompok itu telah menikmati hubungan yang dekat tetapi ambigu dengan Taliban Afghanistan.

Baca juga:  Taliban Pakistan Minta Tahanan Dibebaskan sebagai Syarat Pembicaraan Damai

Sejak Taliban menguasai Afghanistan tahun lalu, TTP telah meningkatkan serangannya di Pakistan, menewaskan puluhan tentara pemerintah pada 2021.

Pembicaraan yang sedang berlangsung di Kabul adalah antara militan dan jirga, majelis politisi Pakistan dan tetua suku.

Tidak jelas apa persyaratan penyelesaiannya. Gencatan senjata yang sebelumnya disepakati antara kedua belah pihak untuk festival Islam berakhir pada 30 Mei. Di masa lalu, kesepakatan serupa dengan cepat rusak.

Seperti diketahui, TTP didirikan pada 2007 sebagai tanggapan atas operasi militer Pakistan yang membersihkan masjid Lal Masjid di Islamabad di mana seorang pengkhotbah radikal memegang kekuasaan. Pendiri kelompok itu, Baitullah Mehsud, pernah dianggap dekat dengan badan intelijen Pakistan, ISI.

Menurut Amira Jadoon, asisten profesor di Akademi Militer AS di West Point, hubungan antara Taliban Afghanistan dan Pakistan berawal dari serangan 11 September 2001 di AS dan jatuhnya pemerintahan pertama Taliban di Afghanistan pada akhir tahun yang sama. .

Setelah pembentukannya, TTP mengamuk melawan negara Pakistan, menargetkan warga sipil dan pasukan keamanan. Tentara Pakistan membalas dan mengusir kepemimpinan TTP ke Afghanistan, tempat mereka bermarkas sejak 2015, dan melakukan perang "intensitas rendah" melawan Pakistan.

(Susi Susanti)