NEW YORK - Anda seharusnya membutuhkan mikroskop untuk melihat bakteri, bukan? Tapi tidak dengan bakteri yang satu ini, yakni Thiomagarita magnifica. Sel raksasa ini terlihat jelas dengan mata telanjang, memiliki ukuran dan bentuk bulu mata manusia.
Sekarang diklasifikasikan sebagai bakteri terbesar di dunia, T. magnifica ditemukan hidup di daun pohon bakau yang tenggelam dan membusuk di Karibia Prancis.
Jangan takut, organisme ini tidak berbahaya dan tidak dapat menyebabkan penyakit pada manusia. Kita bisa mengagumi proporsinya.
"Bakteri ini sekitar 5.000 kali lebih besar dari kebanyakan bakteri. Dan untuk melihat segala sesuatunya, itu setara bagi kita manusia untuk bertemu manusia lain yang setinggi Gunung Everest," kata Jean-Marie Volland dari Joint Genome Institute di Laboratorium Nasional Lawrence Berkeley, di Amerika Serikat (AS).
Baca juga: 5 Tips Bersihkan Earphone Supaya Bebas dari Bakteri
T. magnifica sepanjang sentimeter bukanlah organisme bersel tunggal terbesar di Bumi. Itu mungkin sejenis alga air yang disebut Caulerpa taxifolia yang 10 kali lebih panjang. Tetapi bakteri ini benar-benar mengesankan ketika Anda mempertimbangkan ada banyak bentuk kehidupan yang jauh lebih kompleks di Bumi yang memerlukan semacam pembesaran untuk diamati. Pikirkan cacing-cacing yang sangat kecil dan terbang di luar sana.
Baca juga: Ngeri! Jumlah Bakteri dalam 1 Spons Cuci Piring Lebih Banyak dari Orang di Bumi, Stop Kebiasaan Ini
T. magnifica pertama kali diidentifikasi pada tahun 2009 di Guadeloupe, di Lesser Antilles. Tapi itu awalnya diletakkan di satu sisi. Baru belakangan ini Dr Volland dan rekan-rekannya mempelajarinya secara mendetail.