Dalam sebuah tweet pada Senin (18/7/2022) pagi, Asosiasi Senapan Nasional, mencuitkan sebuah pesan.
"Kami akan mengatakannya lagi: Satu-satunya cara untuk menghentikan orang jahat dengan senjata adalah orang baik dengan senjata,” tulisnya.
Menurut laporan Biro Investigasi Federal (FBI) pada Mei lalu, hanya dua dari 61 serangan seperti itu tahun lalu yang berakhir ketika orang-orang bersenjata terlibat dengan penembak aktif.
Serangkaian penembakan massal baru-baru ini - termasuk di sebuah toko kelontong di Buffalo, New York, di sebuah sekolah dasar (SD) di Uvalde, Texas, dan di sebuah parade di Highland, Illinois - telah mengisi kembali perdebatan AS tentang undang-undang senjata.
(Susi Susanti)