Hasil Autopsi Ulang Kurang Maksimal karena Jasad Brigadir Yosua Alami Proses Pembusukan

JAKARTA – Dokter forensik telah selesai melakukan autopsi ulang jasad Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat di RSUD Sungai Bahar, Jambi.

(Baca juga: Makam Anaknya Dibongkar untuk Autopsi, Ibu Brigadir Yosua Menangis Histeris)

Ketua tim forensik autopsi ulang Brigadir Yosua, Ade Firmansyah Sugiharto, mengakui pihaknya mengalami kesulitan saat melakukan autopsi karena sudah jasadnya telah diberikan formalin.

"Jenazah sudah diformalin dan sudah mengalami beberapa derajat pembusukan yang kita antisipasi memang akan terjadi,” ujar Ade saat jumpa awak media di RSUD Sungai Bahar, Jambi dikutip, Kamis (28/7/2022).

(Baca juga: Hasil Sampel Jaringan Brigadir J Dibawa ke RSCM, Hasilnya Keluar 2-4 Minggu)

“Namun itu semua alhamdulillah kita bekerja dan mendapatkan hasil yang cukup kami patut syukuri, karena beberapa juga masih bisa kami nyatakan kami cukup yakin itu sebagian luka, sekalipun ada beberapa tempat yang memang diduga adalah sebuah luka yang harus kami konfirmasi juga melalui pemeriksaan mikroskopi,"ulasnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, beberapa sampel jenazah Brigadir Yosua telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Setelah kami lakukan pemeriksaan semua sampel telah kami kumpulkan, dan kemudian akan kami bawa ke Jakarta untuk kita periksa secara mikroskopi di Laboratorium Patologi Anatomi RSCM," katanya.