Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta Andhika Permata mengatakan, revitalisasi kawasan Kota Tua dilakukan untuk mengembalikan nilai sejarah yang melekat di kawasan tersebut. Oleh karena itu, penataan sekeliling kawasan pun perlu diperhatikan, agar suasana kenangan tempo dulu dapat kian dirasakan.
Kawasan Kota Tua saat ini sedang memasuki proses revitalisasi. Pemprov DKI Jakarta akan membuat desain Kota Tua seperti tahun 1627. Salah satu kawasan yang didesain berlokasi di Jalan Lada yang dulu dikenal dengan sebutan ‘Kanal Macan’. Di sana nantinya akan dibuat tipologi dari pedestrian kawasan tersebut.
“Revitalisasi saat ini mencakup perbaikan infrastruktur ruang ketiga publik pedestrian, plaza transit, dan taman guna menunjang mobilitas aktif pejalan kaki, pesepeda, serta transportasi publik,” kata Andhika.
Revitalisasi gedung bersejarah tidak dilakukan. Karena itu ke depan seiring revitalisasi kawasan Kota Tua rampung, Pemprov DKI Jakarta mendorong pelaku usaha di sekitar kawasan tersebut untuk menempatkan diri di bangunan Kota Tua. Tentunya tanpa mengurangi estetika bangunan bersejarah tersebut.
“Revitalisasi gedung tidak ada, tetapi kita memberi stimulasi supaya pelaku usaha di kawasan bisa memanfaatkan gedung cagar budaya dengan fungsi yang lebih relevan dengan aktivitas warga kota untuk tinggal, kerja, hidup, dan bermain,” ujarnya.
(Fitria Dwi Astuti )