Korsel Bersiap Hadapi Terjangan Topan 'Sangat Kuat' Hinnamnor

Rahman Asmardika, Jurnalis
Senin 05 September 2022 15:30 WIB
Foto: Reuters.
Share :

SEOUL - Topan Hinnamnor mendekati Korea Selatan pada Senin, (5/9/2022), memaksa pembatalan penerbangan, penangguhan beberapa operasi bisnis dan penutupan sekolah. Korea Selatan telah menaikkan tingkat siaga topannya ke level tertinggi.

Hujan lebat dan angin kencang melanda bagian selatan negara itu, dengan topan bergerak ke utara dengan kecepatan 24 km per jam. Hinnamnor diperkirakan akan mendarat di barat daya kota pelabuhan Busan pada Selasa, (6/9/2022) pagi, setelah mencapai perairan Pulau Jeju pada Senin malam.

Presiden Yoon Suk-yeol mengatakan pada Senin bahwa dia akan berada dalam siaga darurat, sehari setelah memerintahkan pihak berwenang untuk melakukan segala upaya untuk meminimalkan kerusakan akibat topan yang telah diklasifikasikan sebagai "sangat kuat".

"Angin kencang dan hujan lebat diperkirakan terjadi di seluruh negeri hingga Selasa karena topan, dengan gelombang sangat tinggi diperkirakan di wilayah pesisir bersama dengan badai dan tsunami," kata Badan Meteorologi Korea (KMA) sebagaimana dilansir Reuters.

BACA JUGA: Terjangan Topan Rai Tewaskan 208 Orang di Filipina, 52 Masih Hilang

Menurut perkiraan KMA, Hinnamnor menuju timur laut menuju Sapporo, Jepang.

Korea Selatan mengklasifikasikan topan dalam empat kategori - normal, kuat, sangat kuat, super kuat - dan Hinnamnor diperkirakan akan mencapai negara itu sebagai topan "sangat kuat", menurut KMA. Topan dengan klasifikasi tersebut memiliki kecepatan angin hingga 53 meter per detik.

Peringatan telah dikeluarkan di kota-kota selatan, termasuk Gwangju, Busan, Daegu dan Ulsan, menyusul yang telah diumumkan di pulau selatan Jeju. Sementara Markas Pusat Penanggulangan Bencana dan Keselamatan pada Minggu,(4/9/2022), meningkatkan tingkat siaga topan ke level tertinggi di tingkat empat, pertama kalinya dalam lima tahun.

Kota Busan dan daerah sekitarnya telah diguyur hujan sepanjang akhir pekan, dengan perkiraan hujan lebih banyak di seluruh negeri untuk Senin dan Selasa.

Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan sejauh ini, meskipun lebih dari 100 orang telah dievakuasi dan setidaknya 11 fasilitas rusak akibat banjir.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya