JAKARTA - Jatuh cinta adalah sebuah kata yang dapat menggambarkan kejadian yang dialami seorang bule asal Belanda ini. Sang bule jatuh cinta kepada gadis Sunda setelah melihat pesona dari gadis tersebut pada sebuah acara pernikahan.
Layaknya sebuah lagu, kisah cinta yang berawal dari mata lalu turun ke hati. Orang Belanda tersebut bernama Frank dan jatuh cinta kepada gadis Sunda bernama Novita, Frank jatuh cinta saat bertemu Novita di sebuah acara pernikahan di Leeuwarden, Belanda pada 2013 lalu.
Frank menghadiri acara tersebut karena dia adalah sepupu dari pengantin pria dan Novita adalah seorang teman dari pengantin wanitanya. Saat keramaian tiba, Novita menarik perhatian Frank hingga jantung Frank berdetak kencang.
Baca juga: Aturan Baru Israel Wajibkan Pendatang Baru di Tepi Barat Lapor jika Jatuh Cinta pada Warga Palestina
“Jantungku mulai berdetak kencang,” kata Frank dari Youtube Keluarga Cemara di Belanda.
Baca juga: Bestie, Ini Cara Menolak Teman yang Jatuh Cinta Kepadamu
Frank berusaha mencari momen yang tepat untuk memulai percakapan pertama mereka, suasana yang ramai membuat momen tersebut sedikit sulit untuk dilakukan.
Saat itu Frank mencoba tetap sabar menunggu momen yang tepat dan pada akhirnya mereka dapat berkenalan.
“Waktu itu aku lagi menunggu temanku yang ada di toilet,” kata Novita.
Mungkin bukan tempat terbaik untuk berkenalan dengan seorang perempuan, tapi itulah momen dimana mereka berkenalan. Obrolan mereka berlangsung sangat singkat, sayangnya Frank masih ingin mengenal Novita lebih jauh lagi.
Nasib berkata lain, Frank tidak sengaja menemukan akun Facebook Novita dari daftar teman sepupunya. Akan tetapi, profil Facebook Novita dikunci dan Frank tak bisa mengirim pesan kepada Novita.
Facebook membuat kebijakan seseorang wajib membayar USD1 (Rp15.000) untuk mengirimkan pesan kepada pemilik profil Facebook yang dikunci. Dia pun memutuskan membayar harga itu dan mulai mengirim pesan ke Novita.
Sejak saat itu, hubungan keduanya semakin dekat. Setelah tiga setengah bulan berkenalan, Frank dan Novita memutuskan untuk menikah.
Saat ini mereka dikaruniai oleh tiga orang anak dan pernikahan mereka sudah berjalan selama sembilan tahun. Frank bersyukur bisa menggunakan USD1 (Rp15.000) untuk bisa mengirim pesan kepada Novita.
“Itu adalah USD1 (Rp15.000) terbaik yang pernah saya habiskan” kata Frank.
Novita tidak menyangka jalan hidupnya akan seperti ini, bertemu dengan jodohnya pada sebuah acara pernikahan. Hal itu layaknya sebuah peribahasa di Belanda.
“Dari pernikahan, datang pernikahan,” ujar Novita.
(Susi Susanti)