Korut: Peluncuran Rudal Simulasikan Serangan Terhadap Korsel dan AS

Rahman Asmardika, Jurnalis
Senin 07 November 2022 13:13 WIB
Peluncuran rudal Korea Utara. (Foto: KCNA via Reuters)
Share :

SEOUL - Korea Utara mengatakan pada Senin, (7/11/2022) bahwa peluncuran rudalnya baru-baru ini merupakan simulasi serangan terhadap Korea Selatan dan Amerika Serikat (AS) ketika kedua negara mengadakan "latihan perang berbahaya". Sementara itu, Korea Selatan mengatakan telah menemukan bagian-bagian dari sebuah Rudal Korea Utara yang jatuh di dekat pantainya.

Pekan lalu, Korea Utara melakukan uji coba beberapa rudal, termasuk kemungkinan rudal balistik antarbenua (ICBM) yang gagal, dan ratusan peluru artileri ke laut. Uji coba itu dilakukan di saat Korea Selatan dan AS melakukan latihan udara enam hari yang berakhir pada Sabtu, (5/11/2022).

Militer Korea Utara mengatakan latihan militer "Vigilant Storm" adalah "provokasi terbuka yang bertujuan meningkatkan ketegangan dengan sengaja" dan "latihan perang berbahaya dengan sifat agresif yang sangat tinggi".

Tentara Korea Utara mengatakan telah melakukan kegiatan simulasi serangan terhadap pangkalan udara dan pesawat, serta kota besar Korea Selatan, untuk "menghancurkan histeria perang musuh yang gigih".

BACA JUGA: AS dan Korsel: Penggunaan Nuklir Korut akan 'Akhiri' Rezim Kim Jong-un

Kesibukan peluncuran rudal termasuk yang paling banyak dalam satu hari, dan terjadi di tengah rekor pengujian rudal oleh Korea Utara.

Pejabat Korea Selatan dan AS juga mengatakan bahwa Pyongyang telah membuat persiapan teknis untuk menguji perangkat nuklir, yang pertama kali dilakukan sejak 2017.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya