Lebih lanjut, Slamet menjelaskan terkait keberadaan makam ayahanda WR Soepratman bahwa benar infomasinya memang begitu, almarhum Raden Djoemeno Senen Sastrosoehardjo di makamkan di Ancak suci.
Menurut mbah Slamet, jika yang menjadi juru kunci makam adalah almarhum mbah Dasikin, orang'tuanya, kemudian dirinya ditunjuk sebagai juru kunci pengganti, akan tetapi drinya tidak mau, sehingga dirinya menunjuk mbah Wardi sebagai juru kunci sampai kemudian mbah Wardi meninggal dunia.
Kepada Bidang Kebudayaan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang, Aji Suwarso mengatakan, bahwa kabar keberadaan makam ayahanda WR Soepratman di komplek makam Ancak Suci yang berada di tengah kota Pemalang memang benar, bahkan dirinya ketika menjadi Kepala Sekolah pernah menemui keluarganya di komplek Sekolah Dasar (SD) yang berada di Kecamatan Randudongkal.
(Angkasa Yudhistira)