7. Alexander Agung
Bisa dibilang salah satu jenderal terbesar di zaman kuno, yaitu Alexander Agung yang lahir di Pella, Makedonia sekitar 356 SM dan meninggal pada 13 Juni 323 di Babilonia. Alexander Agung dikenal karena prestasinya yang luar biasa, namun sejarawan lebih mengenalnya sebagai raja Makedonia dari tahun 336 SM hingga kematiannya. Salah satu prestasi Alexander Agung yang paling mengesankan adalah penjarahan kerajaan Persia dan perjalanannya ke India.
Philip II dan Olympias, putri Raja Neoptolemus, adalah orang tua Alexander Agung. Meskipun demikian, ajaran Aristoteles lah yang memupuk pikiran Alexander. Aristoteles mengilhami Alexander dengan kedokteran, sains, dan filsafat. Sayangnya, Alexander tidak setuju dengan Aristoteles tentang topik perbudakan.
Alexander sudah menjadi prajurit yang terampil sebelum menjadi raja. Dia telah berpartisipasi dalam pertempuran Maedi dan Chaeronea di bawah wasiat ayahnya. Alexander menghancurkan semua saingannya dan dinyatakan sebagai raja setelah kematian ayahnya. Dia bahkan menginvasi Kekaisaran Persia dengan bantuan anak buahnya untuk membayar prajurit setianya dengan kekayaan Persia.
(Fahmi Firdaus )