28 Jenazah Migran Dibuang di Pinggir Jalan, 1 Orang Ditemukan Hidup dengan Kondisi Terengah-engah

ZAMBIA - Kepolisian Zambia mengatakan sedang menyelidiki kematian 27 pria, semuanya diyakini migran asal Ethiopia. Semua jenazah ini ditemukan "dibuang" di pinggir jalan dekat ibu kota, Lusaka pada Minggu (11/12/2022) .

Juru bicara kepolisian Danny Mwale mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa total 28 korban ditemukan terlantar di sepanjang jalan Chiminuka di daerah Ngwerere di Lusaka.

Mwale menjelaskan semua korban berusia antara 20 dan 38 tahun. Hanya satu pria ditemukan selamat.

"Dari 28 orang, satu ditemukan terengah-engah," kata pernyataan polisi, dikutip CNN.

BACA JUGA: 27 Jenazah Migran Dibuang di Pinggir Jalan, Diduga Mati Lemas

Polisi mengatakan 27 jenazah telah dipindahkan ke kamar jenazah Lusaka untuk menunggu identifikasi formal dan postmortem.

BACA JUGA: PBB Kutuk Temuan Nyaris 100 Migran Pria Tanpa Busana di Perbatasan Yunani-Turki

Satu-satunya korban yang selamat dibawa ke rumah sakit untuk perawatan.

Seperti diketahui, orang Ethiopia semakin putus asa untuk melarikan diri dari negara terpadat kedua di Afrika itu, yang telah dilanda perang saudara selama dua tahun terakhir.

Menurut pejabat imigrasi yang dikutip Lusaka Times, beberapa warga negara Ethiopia dibujuk dengan janji kesempatan kerja di Afrika Selatan tetapi akhirnya ditahan dalam kondisi yang mengerikan.

Penemuan 27 jenazah ini terjadi kurang dari dua bulan setelah polisi di negara tetangga Malawi menemukan sebuah kuburan massal yang berisi sisa-sisa 25 orang Etiopia di distrik Mzimba utara Malawi.

Empat mayat lagi warga negara Ethiopia ditemukan dalam keadaan membusuk sehari setelahnya, di dekat lokasi kuburan massal di Mzimba, kata polisi Malawi saat itu.

Sama seperti Malawi, yang semakin menjadi jalur populer bagi sindikat penyelundupan, Zambia digambarkan sebagai “negara transit dan tujuan” bagi para migran ilegal dari Tanduk Afrika yang melewati negara Afrika bagian selatan dengan tujuan mencapai Afrika Selatan.

Pada lalu Juli, petugas imigrasi Zambia mencegat lebih dari 50 orang Etiopia yang diyakini telah diselundupkan ke negara tersebut dalam perjalanan mereka ke Afrika Selatan.

(Susi Susanti)