Selain aksi terakhirnya, pelaku juga diketahui pernah melakukan pencurian motor di kawasan 13 Ulu Palembang, tepatnya di Lorong Sederhana, di depan Salon Ajeng.
Sementara itu, pelaku Ikbal mengaku tidak hanya sekali mencuri motor, melainkan sudah berulang kali. "Saya pernah mencuri motor di kawasan Masjid pada saat korban sedang melaksanakan shalat," jelasnya.
Setelah berhasil mencuri dan melakukan penggelapan motor para korbannya, motor tersebut langsung dijual. "Saya jual dengan harga Rp2 juta. Uangnya saya pakai untuk bermain judi slot dan membeli sabu," jelasnya.
(Nanda Aria)