PRANCIS - Brigitte Macron, ibu negara Prancis, mengatakan dia yakin seragam sekolah dapat mengatasi kesenjangan sosial di antara siswa Prancis.
Dia mengatakan siswa juga akan menghemat waktu dalam berpakaian dan uang, yang tidak akan dihabiskan untuk pakaian bermerek. Brigitte sebelumnya adalah seorang guru di sebuah sekolah di Prancis utara.
Komentarnya muncul saat Majelis Nasional Prancis memperdebatkan RUU yang, jika disahkan, akan mewajibkan seragam di sekolah umum.
BACA JUGA: Ibu Negara Prancis Siap Tempuh Jalur Hukum Usai Dituding sebagai Wanita Transgender
Menteri Pendidikan Pap Ndiaye mengatakan dia tidak akan mendukung undang-undang tersebut.
Namun menteri pendidikan mengatakan dia tidak percaya seragam harus diamanatkan oleh undang-undang. Sebagai gantinya, dia mengatakan masing-masing sekolah dapat meminta seragam untuk dikenakan jika mereka mau.
BACA JUGA: Viral Isu Ibu Negara Prancis Seorang Transgender, Lahir Sebagai Pria Bernama Jean-Michel
"Saya peringatkan mereka yang berpikir mengenakan seragam akan secara ajaib memperbaiki masalah, apakah itu masalah yang melibatkan merek aksesori atau Airpods... Seragam tidak akan menyelesaikan masalah."terang Ndiaye memberi tahu BFMTV.