Rusia Sahkan UU Anti-LGBT, Kaum Queer Ramai-Ramai Kabur ke Luar Negeri dan 'Bawah Tanah'

Rahman Asmardika, Jurnalis
Selasa 24 Januari 2023 13:06 WIB
Danya terdampak UU anti-LGBT baru Rusia. (Foto: BBC)
Share :

Dia berkata bahwa tinggal di negara tempat "sekadar menjadi diri sendiri" adalah ilegal membuatnya merasa takut.

"Tangan saya terikat. Saya hanya tidak punya pilihan lagi. Apakah saya meninggalkan Rusia, atau tinggal di sini dan menunggu situasi menjadi semakin buruk. Apa yang terjadi sekarang - ini sangat menakutkan."

Undang-undang tersebut mulai digodok di sistem legislatif Rusia musim panas lalu, tak lama setelah Moskow meluncurkan yang mereka sebut sebagai "operasi militer khusus".

Waktunya bukan kebetulan: Vladimir Putin mengatakan bahwa Rusia tidak hanya melawan Ukraina di medan perang, tetapi juga nilai-nilai "Barat".

Dalam pidato di Kremlin untuk memperingati aneksasi ilegal empat wilayah Ukraina, presiden mengecam Barat dan hak-hak LGBT, menyebutnya "Satanisme murni".

Aktivis LGBT, Piotr Voznesensky, mengatakan kaitan aturan terbaru ini dengan perang di Ukraina "jelas".

Di apartemennya di pusat kota St Petersburg, dia menunjukkan kepada saya pameran dari museum LGBT pertama di Rusia yang berumur pendek.

Dia membuka pameran itu untuk umum pada September tahun lalu, tetapi harus menutupnya lagi setelah undang-undang baru disahkan. Dia mengatakan undang-undang itu adalah upaya Kremlin untuk mengalihkan perhatian publik dari kemunduran di medan perang.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya