Gus Yahya : Tak Akan Ada Capres-Cawapres atas Nama NU

Muhammad Farhan, Jurnalis
Rabu 01 Februari 2023 07:13 WIB
Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf. (MPI)
Share :

JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya menegaskan, tidak ada calon presiden (capres) maupun calon wakil presiden (cawapres) atas nama NU. Hal itu ditegaskannya terkait sikap NU pada Pemilu 2024.

Gus Yahya menuturkan, NU menolak politik identitas, baik itu identitas Islam, agama, atau NU, yang digunakan sebagai senjata politik guna menggalang dukungan.

Ia menekankan, siapapun yang hendak maju dalam kancah konstelasi politik nanti, harus mengedepankan prestasi dan kredibilitas individu.

"Maka sekali lagi saya sampaikan, tidak akan ada calon presiden dan calon wakil presiden atas nama NU. Tidak akan ada," ujar Gus Yahya kepada awak media usai anugerah satu abad NU, Rabu (1/2/2023).

"Karena NU tidak boleh diperalat sebagai senjata politik untuk mengumpulkan dukungan. Tidak boleh ada orang yang berusaha menutupi kekurangannya, hanya dengan mengklaim NU sebagai basisnya," ujar Gus Yahya.

Namun, Gus Yahya mempersilakan kader-kader NU untuk memberikan dukungan secara politik. Meski begitu, ia menggarisbawahi dukungan tersebut bukan atas kelembagaan NU.

"Ya (memberikan) dukungan, tapi tidak atas nama lembaga. NU sebagai organisasi sebagai institusi tidak boleh digunakan untuk dukung mendukung dan kegiatan politik apapun," katanya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya