Sebelumnya, puluhan ribu warga Israel turun ke jalan di beberapa kota di seluruh negeri pada awal tahun ini. Mereka memprotes rencana perombakan peradilan oleh pemerintah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Pengunjuk rasa turun ke jalan selama beberapa pekan. Massa teru-terusan mengepung kota Tel Aviv dan beberapa pertemuan kecil di kota-kota lain.
Para pakar mengatakan langkah-langkah pemerintah garis keras baru akan melemahkan Mahkamah Agung, membatasi pengawasan yudisial, dan memberikan lebih banyak kekuasaan kepada politisi. Para pengunjuk rasa mengatakan, tindakan itu akan merusak demokrasi.
( Muhammad Fadli Rizal)