Demi Keturunan yang Sehat dan Tak Mewarisi Penyakit Langka, Bayi Pertama Hasil DNA 3 Orang Lahir ke Dunia

Susi Susanti, Jurnalis
Kamis 11 Mei 2023 14:15 WIB
Ilustrasi bayi (Foto: AFP)
Share :

Pihak lainnya memperingatkan bahwa mengutak-atik kode genetik dengan cara tersebut dapat “disalahgunakan,” yang pada akhirnya mengarah pada upaya menghasilkan keturunan yang tidak hanya sehat dan tidak memiliki penyakit genetik keturunan, tetapi juga keinginan memiliki anak yang lebih tinggi, lebih kuat, lebih pintar atau lebih tampan.

Robin Lovell-Badge, pakar stem cell di Institut Francis Crick yang merupakan pusat penelitian biomedis terkemuka di London, mengatakan penting untuk memantau perkembangan bayi-bayi tersebut di masa depan

“Akan menarik untuk mengetahui seberapa baik teknik donasi mitokondria itu bekerja pada tingkat praktis. Apakah benar bayi bebas dari penyakit-penyakit mitokondria dan apakah ada risiko bahwa mereka akan mengalami masalah di kemudian hari,” ujarnya.

Para ilmuwan di Eropa pada awal tahun ini menerbitkan penelitian yang menunjukkan bahwa dalam beberapa kasus, sejumlah kecil mitokondria abnormal yang dibawa dari sel telur ibu ke sel telur donor, dapat bereproduksi ketika bayi berada dalam rahim, yang pada akhirnya tetap dapat menyebabkan penyakit genetik.

Lovell-Badge mengatakan alasan timbulnya isu itu belum dipahami, dan para peneliti masih perlu mengembangkan metode untuk mengurangi risiko-risiko tersebut.

Penelitian sebelumnya yang mengkaji teknik lain untuk membuat bayi dari tiga orang – termasuk sel telur donor – mendapati bahwa bertahun-tahun kemudian anak-anak itu baik-baik saja, tanpa indikasi adanya masalah kesehatan yang tidak biasa. Nilai-nilai mereka di sekolah pun bagus.

Sejumlah dokter di AS menjadi yang pertama mengumumkan bayi pertama di dunia yang menggunakan teknik donasi mitokondria setelah melakukan prosedur tersebut di Meksiko.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya