Dia mengatakan bukan waktunya untuk menganggap presiden Rusia sebagai penjahat perang.
"Jika anda sebut dia (Putin) menjahat perang, bakal lebih sulit untuk mencapai sebuah kesepakatan guna menghentikan ini," ucapnya.
Menurut Trump, hal itu adalah sesuatu yang "harus dibahas nanti".
(Rahman Asmardika)