Mahasiswi UM Nyaris Diperkosa Orang Tak Dikenal saat Berangkat Wisuda

Avirista Midaada, Jurnalis
Jum'at 02 Juni 2023 01:31 WIB
Ilustrasi/ Doc: Freepik
Share :

 

MALANG - Mahasiswi Universitas Negeri Malang (UM) nyaris menjadi korban pemerkosaan saat hendak mengikuti acara wisuda. Akibat kejadian itu korban tengah mengalami trauma psikis dan diberikan pendampingan oleh tim trauma healing dari UM.

Dari informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi pada Senin pagi (29/5/2023). Korban saat itu berangkat dari rumah kos di kawasan Sumbersari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, menuju Graha Cakrawala UM untuk mengikuti acara wisuda, dengan berjalan kaki.

 BACA JUGA:

Di tengah perjalanan, korban dihampiri seorang pengendara motor yang kemudian menawarkan tumpangan. Terduga pelaku ini juga mengaku sebagai mahasiswa.

Namun, bukan malah diantar menuju Graha Cakrawala, tapi korban justru dibawa ke lokasi gelap tanpa penerangan lampu. Di sanalah peristiwa itu terjadi. Tetapi aksinya gagal karena mendapat perlawanan dari korbannya sehingga pelaku memilih kabur.

 BACA JUGA:

Kasatreskrim Polresta Malang Kota Kompol Bayu Febrianto Prayoga mengaku, dugaan kasus pelecehan dan percobaan pemerkosaan itu tengah diselidiki.

"Laporan itu ada, dan kami masih mendalami dan masih diselidiki," ujar Bayu saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (1/6/2023).

Bayu mengungkapkan, olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) usai menerima laporan korban. Pihaknya telah menelusuri titik lokasi yang diduga menjadi tempat terjadinya tindak pidana tersebut.

"Kita mendalami di TKP itu, dan mencari saksi di sekitaran lokasi kejadian," ujar Bayu.

Sementara Wakil Rektor UM Prof Ir Arif Afandi mengatakan, bahwa seluruh civitas akademika UM berduka atas peristiwa pelecehan seksual dan percobaan perkosaan yang menimpa. mahasiswi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam oleh orang tak bertanggung jawab itu.

"Peristiwa tersebut terjadi pada hari Senin, 29 Mei 2023 di luar area kampus UM. Kini kasus tersebut sedang ditangani oleh Polresta Malang," ujar Arif dalam keterangan tertulis yang diterima detikJatim, Kamis (1/6/2023).

UM disebut Arif, terus melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait dan Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS), guna melakukan pendampingan terhadap korban. Apalagi kini korban tengah dalam kondisi pemulihan psikisnya.

"Mohon doanya agar korban dapat segera melalui masa trauma dengan didampingi Satgas PPKS UM dan dukungan civitas UM," bebernya.

Arif berharap, pelaku pelecehan segera dapat ditangkap dan dikenakan hukuman yang setimpal. Menurut Arif, kejadian ini dapat menjadi pembelajaran bagi semua pihak, agar hal semacam ini tidak terulang kembali di masa mendatang.

"UM akan terus berupaya melakukan pendampingan terhadap mahasiswi," pungkasnya.

(Nanda Aria)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya