Buron 11 Tahun, Kriminal Berbahaya Tertangkap Gara-Gara Napoli Juara Liga Italia

NAPLES - Salah satu buronan paling berbahaya di Italia telah ditangkap di Corfu, Yunani setelah foto dirinya yang bersorak merayakan kemenangan di tim sepak bola mengungkapkan keberadaannya.

Vincenzo La Porta, (60), diperkirakan memiliki hubungan dekat dengan geng kejahatan terorganisir Camorra di Naples.

Napoli Penuh Ambisi di Liga Italia 2023-2024, Siap Kerja Keras Pertahankan Gelar Juara! 

Dia telah buron selama 11 tahun - tetapi awal tahun ini terlihat dalam foto sekelompok penggemar yang merayakan kemengan tim sepakbola Napoli di Yunani.

Polisi Naples Carabinieri mengatakan: "Yang mengkhianatinya adalah hasratnya terhadap sepak bola dan Napoli."

Petugas mengatakan foto-foto itu diambil setelah Napoli memenangkan kejuaraan Liga Italia pertamanya dalam lebih dari tiga dekade awal tahun ini.

"Dengan kemenangan kejuaraan, La Porta tidak bisa menahan diri untuk tidak merayakannya," kata polisi sebagaimana dilansir BBC.

La Porta telah dihukum in absentia di Italia untuk asosiasi kriminal, penggelapan pajak dan penipuan.

Polisi akhirnya menangkapnya pada Jumat, (4/8/2023) ketika dia sedang mengendarai moped di Corfu dan dia sekarang berada di penjara menunggu ekstradisi ke Italia.

Jika dia diekstradisi ke Italia, dia akan menjalani hukuman penjara 14 tahun empat bulan.

Pengacara La Porta mengatakan kepada kantor berita AP: "Dia telah memulai sebuah keluarga baru di Yunani... Dia memiliki seorang anak laki-laki berusia sembilan tahun dan bekerja sebagai juru masak untuk bertahan hidup. Dia menderita penyakit jantung. Jika dia diekstradisi, dia dan keluarganya akan hancur."

Pihak berwenang tanpa henti mengejar La Porta, melacak pergerakan keuangan dan daringnya dengan cermat dan "menunggu dia salah langkah".

Pada Mei, La Porta tidak dapat menahan kegembiraannya saat Napoli memenangkan gelar Serie A pertamanya setelah 33 tahun.

Polisi melihatnya di sebuah foto di luar restoran Corfu di antara para penggemar Napoli yang mengenakan topi bisbol dan melambai-lambaikan warna biru langit dan putih tim.

Para penyelidik tahu mereka telah menemukan orang yang mereka cari dan mengikutinya ke Yunani.

Dengan sedikit bantuan dari rekan Yunani mereka, mereka menangkapnya pada Jumat, kata polisi Yunani.

Pada Januari tahun ini, seorang bos mafia Italia yang dalam pelarian selama beberapa dekade ditangkap setelah penampakan Google Maps.

(Rahman Asmardika)