Selain itu, Iwan juga memerintahkan seluruh kepala perangkat daerah, camat, dan kepala desa/lurah se-Kabupaten Bogor aktif melakukan monitoring dan memetakan wilayah terdampak kekeringan. Sejauh ini, distribusi air bersih juga terus dilakukan lewat BPBD Kabupaten Bogor kepada masyarakat yang terdampak kekeringan.
"Kita semua harus siap menghadapi ini. Jika ada wilayah yang mengalami kekeringan dan krisis air bersih, bisa menghubungi BPBD Kabupaten Bogor atau layanan telpon 112 untuk mendapatkan informasi penanganan lebih lanjut," pungkasnya.
(Arief Setyadi )