QUITO - Wali kota di sebuah kota di Ekuador mengatakan pada Sabtu (19/8/2023) bahwa dia menjadi korban percobaan pembunuhan sehari sebelum negara itu menggelar pemilihan umum.
Francisco Tamariz, Wali Kota La Libertad, sebuah kota di pesisir pantai mengatakan dia berhasil meloloskan diri tanpa cedera dalam serangan pada Jumat (18/8/2023) ketika sekelompok pria bersenjata melepaskan 30 tembakan ke arah kendaraannya.
“Mereka mencoba membunuh saya,” kata Tamariz mencuit melalui platform media sosial X, atau yang sebelumnya dikenal dengan Twitter, sebagaimana dilansir dari VOA Indonesia Dia menambahkan bahwa sejumlah orang menyaksikan penembakan itu.
Dalam kiriman di Facebook, Tamariz mengatakan dia kembali cukup larut dari perjalanan dekat Guaquil pada Jumat malam ketika dua pria bersenjata keluar dari sebuah mobil polisi dan mulai menembaki mobil van bajanya.
“Hanya dalam beberapa detik mereka mulai membombardir kendaraan dengan peluru..tanpa menanyakan siapa yang ada dalam kendaraan,” katanya melalui kiriman foto dan teks di Facebook. Dalam unggahan itu, Tamariz yang mengenakan rompi antipeluru tampak bersama istrinya yang bersamanya dalam mobile itu pada saat kejadian.