BOGOR - Pasien D, salah satu ibu yang bayinya tertukar di Bogor, Jawa Barat berencana mengganti nama sang buah hati. Penggantian nama tersebut sedianya setelah proses masa transisi selesai.
"Kalau saya sih mau ganti rencana, belum tahu rencana, kita masih cari nama," ujar pasien D di Polres Bogor, Senin (4/9/2023).
Kata dia, alasan akan mengganti nama karena anak pertama. Juga nama menurutnya adalah doa pemberian dari orangtua untuk sang anak.
"Kalau ganti lebih ke karena nama kan doa, ini yang anak pertama saya anggap doanya seperti itu. Jadi kita bahasanya tidak bisa menggantikan namanya itu nanti digantikan ke yang lain," ungkapnya.
Penggantian nama, tambah D, rencana dilakukan bersamaan saat mengurus administrasi kependudukan setelah transisi kedua bayi selesai.
"Iya, itu nanti pihak terkait kan yang bantu. Makanya tadi dari Dinsos kan mereka yang bantu. Pak Kapolres kemarin sudah bilang untuk dibantu oleh pihak-pihak terkait untuk pengurusan," ujarnya.