Kemarahan Menyelimuti India Ketika Justin Trudeau Salahkan Kasus Pembunuhan Sikh di Kanada

Susi Susanti, Jurnalis
Rabu 20 September 2023 11:35 WIB
Kemarahan menyelimuti India ketika PM Kanada menyalahkan kasus pembunuhan Sikh di Kanada (Foto: EPA)
Share :

KANADA - Kenangan yang menyakitkan akan pemberontakan bersenjata Sikh yang telah berlangsung selama satu dekade – yang mencapai puncaknya pada 1980-an dan menewaskan ribuan orang – masih kuat di India.

Jadi ketika Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau menuduh India terlibat dalam kematian seorang pemimpin Sikh Kanada, banyak warga India yang bereaksi dengan marah.

Trudeau mengatakan intelijen Kanada sedang menyelidiki "tuduhan kredibel yang berpotensi menghubungkan" negara bagian India dengan pembunuhan Hardeep Singh Nijjar, seorang aktivis terkemuka untuk tanah air Sikh yang terpisah dan ditembak mati pada 18 Juni di British Columbia (BC).

India telah menolak klaim tersebut dan menyebutnya “tidak masuk akal”.

Ketika Delhi dan Ottawa saling berhadapan dalam pertikaian diplomatik terburuk mereka, para analis, komentator politik, dan pemimpin India menyuarakan pendapatnya di media sosial.

Kanada, Justin Trudeau dan Hardeep Singh Nijjar telah menjadi tren teratas di X (sebelumnya Twitter).

Salah satu pengguna menulis bahwa Delhi telah memberikan "balasan yang sesuai" kepada Kanada, sementara pengguna lain mengatakan pemerintah telah "menempatkan Trudeau pada tempatnya".

Beberapa situs berita terkemuka di India telah memuat berita utama tentang bagaimana India "menghancurkan" dan "memukul balik" Kanada dengan "balasan yang kejam".

Partai oposisi utama India, Kongres – yang akhir-akhir ini jarang sependapat dengan pemerintah – juga memberikan dukungan dan mengatakan “tidak boleh ada kompromi apa pun dalam perjuangan negara kita melawan terorisme”.

“Terutama ketika terorisme mengancam kedaulatan, persatuan dan integritas India. Kepentingan dan keprihatinan negara kita harus selalu diutamakan,” terang juru bicara partai Jairam Ramesh menulis di X, dikutip BBC.

Seorang pemimpin separatis Sikh terkemuka, Nijjar ditembak mati di dalam kendaraannya oleh dua pria bersenjata bertopeng pada suatu sore di bulan Juni di tempat parkir mobil Guru Nanak Sikh Gurdwara yang sibuk di Surrey, sebuah kota sekitar 30 km (18 mil) timur Vancouver.

Delhi sebelumnya menggambarkan dia sebagai teroris yang memimpin kelompok separatis militan. Namun membantah terlibat dalam pembunuhannya.

Banyaknya reaksi di India juga mencerminkan pendirian resmi Delhi, dimana para analis mengatakan tuduhan Trudeau dapat semakin memperburuk hubungan dengan Kanada.

“Kanada dan India adalah teman, bukan musuh. Namun Trudeau, dengan aliansi politiknya dengan kelompok radikal Sikh di Kanada, telah membuat hubungan bilateral dengan India semakin tegang,” tulis komentator terkemuka Bhrama Chellaney.

Yang lain menuduh Trudeau "membungkuk" dalam perolehan suara Sikh. Adapun Kanada diketahui sebagai rumah bagi diaspora Sikh terbesar di luar negara bagian Punjab.

Smita Prakash dari kantor berita Asian News International (ANI) mengatakan bahwa dengan menyalahkan India atas kematian Nijjar, Trudeau telah "mencemari proses penyelidikan dan peradilan dengan menampilkan biasnya dari posisi kekuasaan dan otoritas".

“Dia meminta kerja sama dari India tetapi sebelumnya menyalahkan pihak berwenang India atas pembunuhan tersebut,” tulisnya di X.

Hubungan Kanada-India semakin tegang dalam beberapa bulan terakhir. Pertemuan Trudeau dengan PM India Narendra Modi pada KTT G20 di Delhi pekan lalu digambarkan sebagai pertemuan yang sangat dingin dan pembicaraan perdagangan antara kedua negara telah dibatalkan.

Trudeau juga diejek setelah ada masalah dengan pesawatnya yang memaksanya untuk tinggal kembali di Delhi selama dua hari tambahan. Saluran TV lokal dan situs berita memuat laporan tentang perjalanan PM Kanada yang dianggap sebagai ‘bencana’.

(Susi Susanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya