Hal ini mengacu pada tingginya demand pada pagelaran Festival Pasar Senggol, Diaspora Indonesia di Turki, sehingga membuka potensi dan peluang untuk mengekspor hasil kerja UMK ke pasar global yang lebih luas.
Sementara itu, Direktur Rumah BUMN Gunungkidul, Edhy Surbakty mengatakan, bersama dengan Konsulat Jendral Republik Indonesia (KJRI) Istanbul, Rumah BUMN Gunung Kidul akan membantu dalam proses ekspor barang dari Indonesia ke Turki.
“Kami juga membahas tentang komitmen bersama KJRI dalam membantu proses ekspor barang dari Indonesia ke Turki,” ujarnya.
Tidak hanya di Turki, Edhy menambahkan bahwa UMK Indonesia juga memiliki peluang untuk memasuki pasar di negara-negara Eropa melalui Turki. “Melalui Turki, kita juga bisa memasuki pasar Negara-negara Eropa,“ tuturnya.
Adapun pagelaran kali ini, Diaspora menggandeng Pelajar Persatuan Indonesia (PPI), Pekerja Migran Indonesia (PMI), dan didukung oleh KJRI Istanbul. Lewat dukungan Rumah BUMN, pemerintah akan terus mendukung UMK untuk bisa naik kelas bahkan go global.
(Karina Asta Widara )