JAKARTA - Negara Komunis yang ada hingga saat ini hanya lima negara. Mereka masih mempertahankan ideologinya dan rata-rata berada di Asia. Salah satunya China yang memiliki pengaruh besar di dunia.
Negara Komunis adalah istilah politik yang digunakan untuk mendeskripsikan bentuk pemerintahan suatu negara yang menganut sistem satu partai dan mendeklarasikan kesetiaan kepada komunisme (Marxisme, Leninisme, atau Maoisme).
Pemerintah yang menganut paham komunis memastikan setiap warganya mendapatkan bagian yang sama, sehingga kekuasaan mutlak ada di tangan pemerintah.
Komunisme di Indonesia merupakan paham terlarang. Aturan tersebut tercantum dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 1999.
Berikut ini negara komunis yang masih ada hingga saat ini, dirangkum dari berbagai sumber, Rabu (27/9/2023).
1. Vietnam
Vietnam resmi menganut paham komunis pada 2 Juli 1976. Tepatnya sejak Vietnam Utara dipengaruhi Uni Soviet dan Vietnam Selatan dipengaruhi Amerika Serikat.
Pada 1986, Vietnam memperkenalkan kebijakan yang dikenal sebagai Doi Moi. Dengan kebijakan ini mengubah sistem ekonomi negara, yakni dengan membuka pintu bisnis bagi investor asing, mengikuti langkah negara-negara komunis lainnya.
Vietnam juga punya sejarah luar biasa dengan mempecundangi negeri adidaya, Amerika Serikat dalam perang yang bergolak pada 1 November 1955 hingga 30 April 1975.
Berbekal peralatan tempur canggih dan prajurit terlatih, pasukan negeri Paman Sam harus angkat kaki setelah frustasi menghadapi taktik perang gerilya para pejuang Vietnam berjuluk Viet Chong.
2. Korea Utara
Negara yang dipimpin Kim Jong-un, Korea Utara, menganut paham komunis pada 1970 hingga sekarang.
Sebagaimana komunis, negara ini memiliki kendali penuh atas ekonomi dan politik. Bahkan Korea Utara berhasil menjadi negara komunis yang terisolasi di dunia. Selain itu masyarakat Korea Utara hidup di bawah kepemimpinan otoriter Kim Jong-un.
Segala informasi yang masuk ke negaranya dikontrol ketat, warga bahkan tak memiliki akses untuk terhubung ke dunia luar.
3. Laos
Laos secara resmi menyatakan diri sebagai negara komunis pada 1975 dengan dukungan dari Vietnam dan Uni Soviet. Sebelumnya, negara ini menganut sistem monarki.
Pemerintah Laos sebagian besar dijalankan oleh jenderal militer yang mendukung sistem satu partai yang didasarkan pada cita-cita Marxis. Pada 1988, negara tersebut mulai mengizinkan beberapa bentuk kepemilikan pribadi. Laos kemudian bergabung dengan World Trade Organization pada tahun 2013.
4. Kuba
Kuba resmi menjadi negara komunis satu-satunya di Amerika Latin. Negara ini bergabung pada 1953 dan menjalin hubungan dekat dengan Uni Soviet, sampai Amerika Serikat memberikan sanksi pelarangan perdagangan.
Namun, ketika Barack Obama menjabat sebagai Presiden AS, hubungan antara dua negara ini dilonggarkan. Sayangnya, pada 2017 Presiden Donald Trump kembali melakukan blokade dan memperketat pembatasan perjalanan ke Kuba.
5. China
China merupakan negara komunis terbesar di dunia. Resmi menjadi negara komunis setelah peristiwa Revolusi Komunis China pada 1946, yang dipimpin oleh Mao Zedong dari Partai Komunis China (PKC).
Meski menganut paham komunis, negara Tirai Bambu itu gencar membuka peluang bagi para pemodal asing.
Saat ini, pengaruh China dirasakan di berbagai penjuru dunia, termasuk di Asia, Eropa, dan Afrika. China menerapkan sistem perdagangan yang agresif sehingga mampu mengalahkan para pesaing dari Barat.
(RIN)
(Rani Hardjanti)