JAMBI - Wali Kota Jambi Syarif Fasha kembali memperpanjang pelaksanaan kegiatan belajar mengajar secara daring (online) bagi pelajar tingkat Kelompok Bermain/KB, PAUD, TK, SD, dan SMP sederajat, negeri/swasta di Kota Jambi, selama tiga hari ke depan.
Keputusan itu tertuang dalam Edaran Wali Kota Jambi Nomor 19/EDR/HKU/2023 tanggal 8 Oktober 2023 tentang Perpanjangan Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) pada masa kabut asap di Kota Jambi.
BACA JUGA:
"Fluktuasi kondisi kabut asap masih dalam kategori tidak sehat atau unhealthy, tentu saja kondisi ini akan berdampak membahayakan bagi anak-anak peserta didik, mulai dari usia kelompok bermain hingga sekolah menengah pertama di Kota Jambi," ujar Juru Bicara Pemkot Jambi, Abu Bakar (8/10/2023).
Untuk itu, katanya, Wali Kota Jambi memutuskan untuk kembali memperpanjang pelaksanaan KBM secara daring selama 3 hari ke depan.
BACA JUGA:
"Edaran ini kembali memberlakukan perpanjangan merumahkan pelajar dan pemberlakuan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) secara online atau daring bagi pelajar sekolah, terhitung pada tanggal 9 sampai dengan 11 Oktober 2023," tuturnya.
Menurut Abu, Pemkot Jambi melalui Gugus Tugas (Task Force) Kesiapsiagaan dan Kewaspadaan Pencegahan dan Pengendalian Dampak Kabut Asap Kota Jambi, sudah menyiapkan opsi untuk mengatur klasifikasi tingkat kerentanan pelajar yang dapat sekolah maupun tidak, namun karena pertimbangan keselamatan siswa sebagai kelompok rentan yang mudah terpapar ISPA, opsi tersebut dikesampingkan.
"Gugus tugas sudah menyiapkan dua opsi pelaksanaan KBM. Opsi kesatu ada pelonggaran untuk metode tatap muka disekolah dan opsi kedua untuk tetap PJJ. Sekali lagi dengan mempertimbangkan keselamatan anak-anak, kita putuskan seluruhnya tetap PJJ," ungkapnya.