Hasto: Ganjar-Mahfud Berjanji Berdedikasi untuk Negeri di Makam Bung Karno

Arie Dwi Satrio, Jurnalis
Sabtu 04 November 2023 22:32 WIB
Ganjar-Mahfud ikrar dedikasi untuk negeri di makam Bung Karno/Foto: MPI
Share :

 

JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyebut bahwa pasangan Capres-Cawapres, Ganjar Pranowo - Mahfud MD sudah berjanji akan berdedikasi untuk negara. Dedikasi itu, kata Hasto, disampaikan saat berziarah ke makam Proklamator RI, Soekarno (Bung Karno).

"Kemarin datang ke Makam Bung Karno mendoakan Bapak Bangsa kita, Bapak Proklamator kita, tetapi juga sekaligus membangun tekad komitmen di hadapan Bung Karno dan seluruh pahlawan Indonesia untuk menjadikan kekuasaan sebagai dedikasi, rakyat sebagai sumber inspirasi," kata Hasto, saat menerima dukungan dari Forum Alumni Angkatan Muda Muhammadiyah Bali, di Renon, Denpasar, Sabtu (4/11/2023).

 BACA JUGA:

Dalam kesempatan itu, Hasto juga menjelaskan bahwa PDIP, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), hingga Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) sudah memantapkan keyakinan bahwa Ganjar-Mahfud merupakan satu-satunya pasangan yang memenuhi kriteria untuk menjadi pemimpin bangsa.

"Kami berempat, PDIP, PPP, Perindo dan Hanura bersama relawan menyadari bahwa Pak Ganjar dan Prof Mahfud MD memenuhi kriteria-kriteria sebagai seorang pemimpin yang baik, yang berkarakter, yang punya pengalaman lengkap, yang mulai keberhasilan dari keluarga, yang punya visi masa depan, yang jujur, yang berani ambil risiko ketika berhadapan dengan hal-hal yang pahit terhadap bangsa dan negara," ungkapnya.

 BACA JUGA:

Lebih lanjut, Hasto juga mengirimkan tiga pantun mewakili suasana hati partai pendukung Ganjar - Mahfud. Pantun pertama Hasto menyinggung soal pencopotan baliho Ganjar-Mahfud bertepatan dengan kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bali, beberapa hari lalu.

"Pertama. Pulau Bali Pulau Dewata. Masyarakatnya ramah terbuka pada siapa saja. Namun ada yang tega merusak suasana. Melepas baliho dan bendera sebagai cermin ketidakadilan nyata," kata Hasto.

(Nanda Aria)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya