MEXICO CITY - Kongres Meksiko pada Selasa, (7/11/2023) mendengarkan pendapat para peneliti yang menyatakan asli satu set mumi Peru berjari tiga yang baru-baru ini disajikan sebagai bukti potensial bentuk kehidupan non-manusia, namun menolak untuk menyatakan bahwa sisa-sisa tersebut adalah makhluk luar angkasa.
Anggota parlemen pertama kali mendengar dari jurnalis Meksiko dan penggemar UFO Jaime Maussan pada 13 September ketika ia mempresentasikan dua spesimen dalam acara kongres pertama tentang UFO, atau FANI dalam bahasa Spanyol. Maussan mengatakan mayat-mayat itu, yang diyakini ditemukan di dekat garis Nazca kuno di Peru, tidak ada hubungannya dengan kehidupan apa pun di Bumi.
Pada sidang Selasa, Maussan lebih fokus untuk membuktikan bahwa mayat-mayat tersebut, yang kali ini tidak dipajang, tidak palsu, dan mengantarkan sejumlah dokter yang semuanya mengatakan bahwa mayat-mayat tersebut adalah organisme nyata yang pernah hidup.
Antropolog Roger Zuniga dari Universitas Nasional San Luis Gonzaga di Ica Peru mengatakan para peneliti telah mempelajari lima spesimen serupa selama empat tahun.
“Itu nyata,” kata Zuniga kepada Reuters di sela-sela sesi tersebut.
“Sama sekali tidak ada campur tangan manusia dalam pembentukan fisik dan biologis makhluk-makhluk ini,” tambahnya, sambil mengatakan bahwa dia tidak mengetahui asal usul makhluk-makhluk tersebut.
Zuniga menyerahkan surat yang ditandatangani oleh 11 peneliti dari universitas yang menyatakan hal serupa. Namun, surat tersebut menjelaskan bahwa mereka tidak menyiratkan bahwa mayat-mayat itu adalah "makhluk luar angkasa".