Ukraina sejak itu membuka koridor sementara untuk memungkinkan kapal datang dan pergi dari pelabuhannya.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pihaknya menganggap semua kapal kargo di Laut Hitam menuju Ukraina berpotensi menjadi sasaran militer.
Menurut Kubrakov, serangan pada Rabu (8/11/2023) ini adalah serangan ke-21 yang ditargetkan terhadap infrastruktur pelabuhan sejak Rusia menarik diri dari perjanjian tersebut pada Juli lalu.
Para pejabat Ukraina mengatakan setidaknya delapan orang terluka dan sebuah museum bersejarah rusak pada Minggu (5/11/2023) akibat serangan udara Rusia di Odesa.
(Susi Susanti)