Netanyahu Tegaskan Perang Akan Terus Berlanjut Usai Sandera Dibebaskan

Susi Susanti, Jurnalis
Rabu 22 November 2023 06:19 WIB
PM Israel Benjamin Netanyahu tegaskan perang akan terus berlanjut usai sandera dibebaskan (Foto: BBC)
Share :

GAZA - Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa Israel akan melanjutkan perangnya melawan Hamas sampai mencapai semua tujuannya.

Dalam sebuah pernyataan video yang direkam sebelum kabinet bertemu untuk membahas kemungkinan kesepakatan sandera, dia mengatakan "omong kosong" diucapkan yang menyatakan bahwa perang akan dihentikan setelah para sandera dibebaskan.

Netanyahu menggambarkan kembalinya para sandera sebagai “tujuan suci dan utama”.

“Dalam perang ada tahapannya dan dalam pengembalian sandera ada tahapannya tapi kami tidak akan berhenti sampai kami meraih kemenangan total, sampai kami mengembalikan mereka semua,” ujarnya.

"Itu adalah tugas suci kita semua,” lanjutnya.

Dia juga menegaskan penghancuran Hamas juga merupakan sebuah tujuan, dan tidak akan ada lagi apa pun di Gaza yang mengancam Israel.

Seperti diketahui, Netanyahu mendesak seluruh kabinet untuk mendukung kesepakatan pertukaran tahanan Palestina dengan warga Israel yang disandera di Gaza.

“Malam ini kita dihadapkan pada keputusan yang sulit, tetapi ini adalah keputusan yang tepat: semua pasukan keamanan mendukungnya sepenuhnya,” kata Netanyahu dalam pernyataan video di awal pertemuan, dikutip CNN.

“Mereka memahami bahwa upaya perang tidak hanya tidak akan merugikan, namun sebaliknya: hal ini akan memungkinkan IDF [Pasukan Pertahanan Israel] untuk mempersiapkan kelanjutan pertempuran. Dan saya ingin memperjelasnya lagi di sini: perang terus berlanjut, perang akan terus berlanjut sampai kita mencapai semua tujuan kita: melenyapkan Hamas, memulangkan semua sandera kita, memastikan bahwa sehari setelah Hamas, Gaza tidak lagi ada. sebuah ancaman bagi Israel, tidak akan ada unsur di dalamnya yang mendukung terorisme, yang mendidik anak-anaknya untuk melakukan teror, dan yang mengancam Negara Israel,” lanjutnyaa.

Kabinet Israel bertemu untuk melakukan pemungutan suara mengenai usulan kesepakatan yang memungkinkan Hamas membebaskan puluhan sandera, dan jeda pertempuran selama empat hari.

Dalam sebuah pernyataan yang direkam sebelum pertemuan tersebut, Netanyahu mengatakan upaya perang akan terus berlanjut bahkan jika perjanjian penyanderaan tercapai.

Rincian kemungkinan kesepakatan telah terungkap. Seorang pejabat senior Israel sebelumnya mengatakan kepada BBC bahwa perjanjian tersebut – yang ditengahi oleh Qatar – akan membebaskan total 50 warga Israel

(Susi Susanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya