MALANG - Korban pencurian di Kabupaten Malang mendapat kejutan usai sepeda motornya ditemukan. Pasalnya selain ditemukan dalam kondisi utuh, ternyata sepeda motor Honda CRV 150 CC itu ditemukan dalam kondisi diubah, beberapa bagian sparepart sepeda motornya dengan lebih bagus.
Muhammad Afandi, korban pencurian sepeda motor (curanmor) mengungkapkan, dua rasa bahagianya setelah sepeda motor yang digunakan bekerja ditemukan usai hilang tiga bulan. Kebahagiaan pertama tentu saja sepeda motornya kembali ditemukan usai hilang.
"Alhamdulillah saya senang sepeda motor saya yang hilang ditemukan, terima kasih Pak Kapolres dan Kasatreskrim atas kembalinya sepeda motor saya," ujar Afandi, usai rilis di Mapolres Malang, pada Senin siang (27/11/2023).
Kebahagiaan kedua kata pria asal Dusun Krajan, Desa Karangsuko, Kecamatan Pagelaran ini yakni sparepart sepeda motornya diganti oleh pelaku pencurian sepeda motor dengan berkualitas bagus. Beberapa sparepart motornya seperti knalpot, velg ban, dan tuas rem diganti dengan kualitas yang lebih bagus.
"Knalpot rem, velg ban, tuas rem diganti, tambah bagus. Terima kasih maling," ujar pria berusia 24 tahun sembari tersenyum.
Ucapan terima kasih itu pun direspon dengan senyuman oleh pelaku pencurian sepeda motor atas nama Khamim Nur Ardiansyah (30) warga Desa Wajak, Kabupaten Malang, yang beraksi dengan membobol gembok garasi rumahnya. Selanjutnya tersangka merusak kunci motor dengan kunci T yang dibawa.
"Hilang tiga bulan lalu di garasi rumah, pagar tertutup, gemboknya dirusak. Kejadiannya tahunya waktu pagi, waktu mau berangkat kerja kaget sepeda motornya hilang. Gembok pagar dan garasi rusak," terangnya.
Sementara itu, pelaku Khamim Nur Ardiansyah menyatakan, ia memerlukan waktu kurang lebih 20 menit untuk mencuri sepeda motor Honda CRV milik Muhammad Afandi. Pasalnya ia terlebih dahulu untuk merusak gembok pagar dan garasi, sebelum menggasak sepeda motor yang terparkir di dalam garasi rumah.
"Satu kendaraan 20 menit, (mencuri sepeda motor) menggunakan kunci T, yang (sepeda motor Honda) CRV itu mudah, nggak ada kunci dobelnya," ucap Khamim.
Sedangkan dari pengalamannya beraksi mencuri sepeda motor sendiri, sepeda motor merk Honda Scoopy menjadi yang tersulit ia curi. Sebab kata Khamim, motor tersebut ada kunci dobelnya.
"Yang sudah Scoopy karena ada kunci dobelnya. Kalau naruh motor jangan sembarangan," kata dia kembali.
Di sisi lain, Wakapolres Malang Kompol Wisnu S. Kuncoro menyatakan, Khamim Nur Ardiansyah menjadi satu dari 10 tersangka kasus pencurian motor yang diungkap jajaran Polsek di wilayah Polres Malang. Dimana dari 10 tersangka itu pihaknya berhasil mengamankan 20 unit sepeda motor beraneka merk dan tipe.
"Jadi yang kami sampaikan di sini adalah hasil ungkap yang sudah kami laksanakan mulai dari tanggal 11 November 2023 sampai dengan hari ini yaitu tanggal 27 November 2023, di sini kita sampaikan ada 18 kasus 3C (Curas, Curat, dan Curanmor)," ujar Wisnu S. Kuncoro.
Dimana untuk pelaku pencurian dan pemberatan (Curat) terdiri dari lima kasus, disusul pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dengan 10 kasus, dan tiga kasus merupakan penadah barang curian kendaraan bermotor.
"Dengan total keseluruhan yang bisa kita hadirkan di depan Ada sejumlah 10 tersangka, yang terdiri dari tersangka curanmor 5, tersangka penadah 2, tersangka dan curat 3 tersangka," pungkasnya.
(Khafid Mardiyansyah)