BEIJING - Kantor berita pemerintah Xinhua mengatakan gempa besar yang melanda China menyebabkan kerusakan besar, termasuk rumah-rumah roboh, dan menyebabkan orang-orang berlarian ke jalan untuk menyelamatkan diri.
Lebih dari 100 orang tewas dalam gempa bumi semalam di provinsi Gansu barat laut Tiongkok.
Stasiun penyiaran negara CCTV, mengutip markas besar bantuan gempa provinsi mengatakan puluhan orang lainnya terluka di provinsi tersebut setelah gempa kuat dan dangkal terjadi.
Menurut CCTV, 11 orang juga tewas dan lebih dari 100 orang terluka di kota Haidong di provinsi tetangga Qinghai.
Upaya penyelamatan sedang dilakukan pada Selasa (18/12/2023) pagi, dan Presiden Tiongkok Xi Jinping menyerukan "upaya sekuat tenaga" dalam upaya pencarian dan bantuan.
Gempa tersebut, yang tercatat berkekuatan 5,9 skala Richter oleh Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), terjadi di provinsi Gansu dekat perbatasan dengan provinsi Qinghai, tempat Haidong berada.
Gempa ini terjadi sekitar 100 km barat daya ibu kota provinsi Gansu, Lanzhou, dan diikuti oleh beberapa gempa susulan yang lebih kecil.
Xinhua melaporkan gempa berkekuatan 6,2 skala Richter. Pasokan listrik dan air terganggu di beberapa desa setempat.