3 Bulan Hilang, Warga Sekitar Lokasi Mutilasi di Malang Sempat Ditunjukkan Foto Korban

Avirista Midaada, Jurnalis
Sabtu 06 Januari 2024 11:24 WIB
TKP kepala korban mutilasi di Malang dikubur (Foto: MPI)
Share :

 

MALANG - Warga menyebut sebelum aksi keji tukang pijat di Malang memutilasi pengusaha kafe asal Surabaya, sempat ada informasi orang hilang. Orang hilang itu merupakan AP (34) pria asal Trenggilis Mejoyo, Surabaya, yang dilaporkan hilang pada 15 Oktober 2023 lalu.

Subhan, tetangga rumah kos pelaku mengatakan, perangkat lingkungannya yakni Pak RW sempat menginformasikan adanya seorang pria yang diduga dari hasil penyelidikan kepolisian, terakhir kali masuk kampung di area Gang 13 tapi tidak diketahui.

"Itu di-share di grup WA, Pak RW yang ngomong katanya dari polisi ada orang yang masuk kemungkinan ke sini, tapi tidak diketahui, warga kan enggak ada yang kenal," ucap Subhan, ditemui pada Sabtu pagi (6/1/2024).

Saat itu kata Subhan, foto seseorang yang belakangan diketahui berinisial AP (34) pengusaha kafe di Kota Batu asal Trenggilis Mejoyo, Surabaya ini sempat menjadi perbincangan di kalangan warga. Warga sekitar sama sekali tak mengetahui dan tak pernah melihat, keberadaan seseorang seperti yang ada di foto tersebut.

"Itu ditanyain ditunjukkan gambar, ada yang kenal enggak, di sini warga enggak ada yang kenal gitu, nggak ada informasi orang itu masuk sini," tuturnya.

Subhan, yang jarak rumahnya hanya 15 meter dari rumah kos terduga pelaku tak menaruh curiga. Sebab selama bertemu dengan Abdul Rahman, tak ada tindak tanduk yang aneh bagi Subhan. Keanehan hanya terjadi sekitar beberapa bulan yang lalu, saat ia diberitahu pemilik kos bahwa Abdul Rahman membuang kasur yang ada.

"Cuma pernah izin membuang kasur ke sungai belakang itu. Itu yang ngomong pemilik kos, tapi nggak tahu alasannya apa, katanya sih kasurnya sudah tipis, cuma anah saja, dibuang sendiri, terus diganti yang baru sendiri," tuturnya.

Di sisi lain, pemilik kos terduga pelaku Muhamad Irianto menyatakan, ia sempat menerima informasi adanya orang hilang dan penemuan mobil tanpa tuan yang terparkir selama nyaris dua bulan lebih tanpa pemilik. Mobil jenis minibus ini belakangan diketahui merupakan milik AP yang diduga hilang usai masuk di rumah kos yang dihuni Abdul Rahman.

"Memang ada informasi itu (foto orang hilang dan mobil tanpa pemilik), tapi nggak tahu warga sini. Mobilnya dibawa ke Polsek Kedungkandang. (Kejadiannya kapan mobil itu dibawa), saya lupa kurang tahu, infonya cuma dibawa saja," ujar Muhamad Irianto, ditemui di sekitar lokasi rumah kos terduga pelaku.

Sementara itu, Wakasatreskrim Polresta Malang Kota AKP Nur Wasis menyatakan pasca informasi orang hilang pada 15 Oktober 2023 lalu pihaknya sempat mencurigai nama Abdul Rahman, yang tinggal di rumah kos tersebut. Bahkan kepolisian juga beberapa kali memintai keterangan dan mengamankan tukang pijat tersebut, tapi karena tak ada barang bukti yang menguatkan Rahman dilepaskan kembali.

"Beberapa kurun waktu tertentu, kami mendapatkan informasi dan mendapatkan suatu petunjuk bahwa ada seseorang yang berinisial ARA ini, pada bulan yang sama melakukan pembunuhan di rumahnya. Namun informasi itu belum cukup, sehingga kami melakukan pendalaman," ungkap Nur Wasis.

Sebelumnya diberitakan, dugaan kasus pembunuhan dan mutilasi kembali terjadi di Kota Malang. Kasus ini terungkap berkat adanya temuan mobil dan handphone milik korban, yang menjadi jalan polisi menemukan potongan kepala korban di tepi Sungai Bango, Kelurahan Sawojajar, Kota Malang.

Lokasi pembunuhan dan mutilasi diduga pada rumah kos di Jalan Raya Sawojajar Gang 13 A Nomor 12 RT 1 RW 3, Kelurahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Diketahui korban merupakan pengusaha kafe asal Surabaya yang tengah menjadi pasien pijat di prakteknya.

(Angkasa Yudhistira)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya