“Kami berjuang untuk perubahan, agar orang tua yang miskin itu bisa melihat anaknya tidur sambil berkata syukur alhamdulillah, walau saya miskin, walau saya kelas menengah tapi negara hadir untuk membantu anak saya punya masa depan yang cerah,” ungkapnya.
BACA JUGA:
Lebih jauh, ia mengatakan selama perjalanannya bertemu dan berdialog dengan masyarakat merupakan spiritual yang memberikan pesan.
“Perjalanan ini adalah perjalanan spiritual bagi kami, setiap jabat tangan, setiap pelukan membawa pesan, pesan yang mereka sampaikan kami titip ingin Indonesia yang lebih baik, Indonesia yang lebih adil,” pungkasnya.
(Salman Mardira)