SURABAYA – Polda Jawa Timur (Jatim) menangkap tiga pelaku ledakan bondet di rumah Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), Kusairi (52), warga Dusun Timur RT 01 RW 03, Desa Nyalabuh Daya, Kabupaten Pamekasan. Ledakan tersebut terjadi pada Senin (19/2/2024) sekitar pukul 03.00 WIB lalu.
Ketiga pelaku tersebut masing-masing berinisial MS (38) asal Desa Nyalabu Daya, Kecamatan Pamekasan, Madura, inisial MA (30) asal Desa Nyalabu Barat, Pamekasan dan inisial AR (30) warga Palengaan, Pamekasan.
Dirreskrimum Polda Jatim, Kombes Totok Suharyanto mengatakan, dari hasil pemeriksaan penyidik, pelaku AR berperan sebagai perakit dan menyimpan bom ikan low explosion. Sedangkan pelaku MS berperan sebagai eksekutor yang melempar bom ikan ke rumah korban. Sementara pelaku MA merupakan dalang dalam kasus pengeboman ini.
“Dari pemeriksaan petugas, motif tersangka MA adalah dendam karena Feri (anak Kusairi) diduga sebagai informan kasus narkoba. Ini yang menjadi alasan untuk melakukan aksi kejahatan tersebut. Kedua pelaku yang berperan sebagai pembuat dan eksekutor dijanjikan diberi imbalan sejumlah uang oleh MA,” katanya, Jumat (23/1/2024).
Dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti. Antara lain, dua buah peledak jenis mercon berbentuk bulat, tepung tapioka, bubuk mesiu, kantong plastik tawas, kantong plastik potassium, kantong plastik sendawa, alat pembuat bahan peledak jenis mercon.