Beberapa jam sebelum peringatan dikeluarkan oleh kedutaan, FSB mengatakan pihaknya telah menggagalkan serangan terhadap sinagoga di Moskow oleh cabang ISIS di Afghanistan, yang dikenal sebagai ISIS-Khorasan, atau ISIS-K, dan berupaya mendirikan kekhalifahan di seluruh Afghanistan, Pakistan, Turkmenistan, Tajikistan, Uzbekistan dan Iran.
Amerika Serikat memiliki informasi intelijen yang mengonfirmasi klaim ISIS bertanggung jawab atas penembakan tersebut, kata seorang pejabat AS pada Jumat. Pejabat itu mengatakan Washington telah memperingatkan Moskow dalam beberapa pekan terakhir tentang kemungkinan serangan.
(Erha Aprili Ramadhoni)