Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menuduh Putin berusaha "menyalahkan" Ukraina atas serangan itu. “Putin yang tidak berharga ini, bukannya berurusan dengan warganya di Rusia, malah berbicara kepada mereka, malah diam selama satu hari memikirkan bagaimana membawa hal ini ke Ukraina,” katanya dalam pidato malamnya.
BBC Verify mampu mencocokkan rincian dua tersangka penyerang yang muncul dalam video ISIS dan gambar diam yang dirilis ISIS dengan video tersangka yang ditangkap yang diposting di saluran Telegram pro-Kremlin.
Dewan Keamanan Nasional Amerika Serikat (AS) mengatakan pihaknya memperingatkan Rusia tentang potensi serangan ISIS terhadap “pertemuan besar”, termasuk konser, di Moskow awal bulan ini. Kremlin pada saat itu menganggap hal itu sebagai "propaganda" dan upaya Washington untuk ikut campur dalam pemilu Rusia baru-baru ini.
Pada Sabtu (23/3/2024), Gedung Putih mengatakan pihaknya mengutuk serangan “keji” tersebut dan menggambarkan ISIS sebagai musuh teroris bersama yang harus dikalahkan di mana pun.
Laporan mengenai serangan serius di dalam Balai Kota Crocus, di pinggiran Krasnogorsk, Moskow, mulai berdatangan sekitar pukul 20:00 waktu setempat (17:00 GMT) pada Jumat (22/3/2024).
Hingga 6.200 orang berkumpul di sana untuk konser rock Jumat malam oleh band veteran Picnic ketika syuting dimulai.
Sebuah video yang diposting online menunjukkan beberapa pria berjalan melintasi ruang pertemuan, di mana mereka melepaskan tembakan ke arah masyarakat, sebelum mempersenjatai diri dan memasuki aula.
Kerumunan orang terekam berteriak dan berlari panik ketika para pria tersebut menyerbu masuk. Yang lain terlihat berlindung di belakang kursi mereka ketika para pria tersebut melepaskan tembakan ke dalam auditorium.
Beberapa dari mereka yang mencoba melarikan diri dari orang-orang bersenjata diperkirakan melarikan diri ke ruang bawah tanah, dan yang lainnya ke atap.
"Mereka hanya berjalan dan menembak mati semua orang secara metodis dalam diam. Suaranya bergema dan kami tidak mengerti di mana letaknya," kenang penonton konser Anastasia Rodionova.
Vitaly, pengunjung lainnya, melihat serangan itu terjadi dari balkon. “Mereka melemparkan beberapa bom molotov, semuanya mulai terbakar,” katanya.