RABAT - Kementerian Urusan Islam Maroko secara resmi mengumumkan bahwa penglihatkan penampakan bulan sabit saat Idul Fitri akan dilakukan pada Selasa (9/4/2024).
Kementerian tersebut mengeluarkan pernyataan hari ini, menyerukan komite keagamaan dan perwakilannya untuk melihat bulan di bulan Syawal, yang menandai akhir Ramadhan pada Selasa (9/4/2024) malam.
Kementerian menambahkan bahwa komite agama dan perwakilannya perlu melaporkan konfirmasi atau non-konfirmasi penampakan bulan dengan menggunakan nomor telepon yang didedikasikan untuk proses tersebut.
Perhitungan astronomi di Maroko memperkirakan Idul Fitri akan jatuh pada 10 April di Maroko. Demikian pula, banyak negara diperkirakan akan menyatakan hari Rabu (10/4/2024sebagai Idul Fitri. Termasuk Arab Saudi, Uni Emirat Arab (UEA), Qatar, serta Mesir.
Arab Saudi dan negara-negara tersebut di atas akan melihat bulan sabit pada Idul Fitri malam ini.
Beberapa negara telah mendeklarasikan hari Rabu (10/4/2024) sebagai Idul Fitri, termasuk Australia.
Idul Fitri merupakan perayaan penuh kegembiraan yang menghadirkan suasana unik di kalangan komunitas Muslim di seluruh dunia.
Perayaan dimulai dengan salat subuh diikuti dengan sarapan pagi raksasa, yang pertama selama sebulan penuh, yang mencakup manisan, serta msemn (roti pipih) dan pancake Maroko yang terkenal, yang disebut baghrir.
Anak-anak Maroko juga mengenakan pakaian baru dan menerima hadiah atau uang.
Pada siang hari, warga Maroko saling bertukar kunjungan dan berbagi makan siang untuk pertama kalinya setelah menjalani puasa selama sebulan.
Makanan yang disajikan saat Idul Fitri berbeda-beda antara satu keluarga dengan keluarga lainnya. Meskipun beberapa orang lebih menyukai couscous, yang lain lebih suka memasak tagine gurih yang terkenal, baik dengan daging domba atau ayam.
(Susi Susanti)