YERUSALEM - Israel pada Sabtu, (11/5/2024) memperingatkan warga Palestina di lebih banyak wilayah di kota Rafah di selatan Gaza untuk mengungsi dan menuju ke tempat yang mereka sebut sebagai wilayah kemanusiaan yang diperluas di Al-Mawasi. Peringatan ini merupakan indikasi lebih lanjut bahwa militer terus bergerak maju. dengan rencana serangan darat ke Rafah.
Dalam postingan di situs media sosial X, seorang juru bicara militer Israel juga memerintahkan warga dan pengungsi di wilayah Jabalia di Gaza utara, dan 11 lingkungan lain di wilayah kantong tersebut untuk segera pergi ke tempat penampungan di sebelah barat Kota Gaza.
Menurut kantor berita Palestina WAFA, 24 warga Palestina tewas dalam semalam setelah jet Israel menargetkan beberapa wilayah di Gaza tengah.
Meskipun ada tekanan dan kekhawatiran besar dari Amerika Serikat (AS) yang diungkapkan oleh penduduk dan kelompok kemanusiaan, Israel mengatakan pihaknya akan melanjutkan serangan ke Rafah, tempat lebih dari 1 juta pengungsi mencari perlindungan selama perang yang telah berlangsung selama tujuh bulan.
Militer Israel mengatakan sejauh ini sekira 300.000 warga Gaza telah bergerak menuju Al-Mawasi.
Israel mengatakan mereka tidak bisa memenangkan perang tanpa membasmi ribuan pejuang gerakan Islam Hamas yang diyakini ditempatkan di Rafah.